Pastikan Remote Tidak Terkunci
Langkah pertama untuk mengatasi kunci motor keyless tidak bisa diputar adalah dengan memastikan apakah remote tekunci atau tidak. Caranya adalah dengan melihat lampu indikator pada remote. Jika merah maka berarti terkunci. Untuk menghidupkannya, sobat bisa mencoba menekan tombol kunci selama beberapa detik sampai lampu indikator berubah warna. Namun diingat, remote keyless di beberapa motor berbeda-beda, jadi mungkin caranya tidak sama.
Motor Ngempos di Putaran Bawah
Motor dalam kondisi mesin yang baik, biasanya ketika digas dan masuk gigi, maka motor akan langsung melaju tanda adanya kendala. Hal ini tidak akan terjadi ketika mesin mengalami masalah.
Seperti pembahasan sebelumnya, biasanya menyebabkan motor ngempos saat digas sejak di putaran bawah mesin. Saat gas dibetot, dalam beberapa detik tidak terasa gejala pembakaran, yang ditandai dengan hilangnya tenaga secara tiba-tiba.
Ada sejumlah penyebab yang mengakibatkan motor ngempos di putaran bawah, seperti karburator kotor, filter udara yang juga kotor, hingga percikan api yang tidak sesuai standar.
Masalah motor ngempos di putaran bawah bisa disebabkan oleh filter udara yang kotor, atau tersumbat. Sehingga udara tidak lancar masuk ke ruang bakar.
Soal pengapian, lebih spesifik masalahnya terletak di sepul yang sudah lemah. Sepul sendiri berfungsi sebagai pusat api, bila terjadi masalah pengapian motor tidak akan berjalan sempurna.
Kendala motor digas ngempos di putaran bawa bisa disebabkan oleh pilot jet, atau komponen yang berfungsi mengalirkan bahan bakar saat rpm bawah hingga menengah. Kalau pilot jet sudah banyak kotoran, maka suplai bahan bakarnya pun terganggu.
Cara mengatasi motor ngempos di putaran bawah ini, kamu bisa mengganti pilot jet. Harga untuk pilot jet baru masih cenderung terjangkau, sekitar Rp 30 ribuan saja kok!
SUKABUMIUPDATE.com - Motor tidak bertenaga atau biasa disebut ngeden saat di gas memang cukup membuat kesal apalagi jika sedang diburu-buru harus sampai di tempat tujuan.
Jika motor ngeden terjadi saat motor membawa beban berat atau di jalan yang menanjak, itu masih bisa dianggap wajar.
Namun, beda cerita jika hal tersebut terjadi saat motor melaju di jalanan yang datar, tentu hal itu menandakan adanya masalah pada komponen motor.
Baca Juga: Daftar 10 Motor Listrik yang Beredar di Indonesia, Lengkap dengan Harganya
Umumnya motor tidak bertenaga saat di gas terjadi ketika pemilik tidak pernah melakukan service sehingga terjadi masalah pada komponen kendaraan.
Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan motor ngeden saat digas seperti masalah pada sistem kelistrikan motor, sistem bahan bakar yang terganggu atau mungkin komponen transmisi yang mengalami masalah.
Dilansir dari Tempo.co, berikut penyebab terjadinya motor ngeden saat digas dan cara mengatasinya.
Baca Juga: 45 Anak di Kabupaten Sukabumi Positif HIV/AIDS, 6 Meninggal Dunia
Sistem pengapian pada sepeda motor akan terganggu jika komponen busi sudah kotor dan rusak, sehingga hal ini bisa menjadi penyebab utama menurunnya performa sepeda motor.
Cara mengatasinya adalah Kamu harus mengecek terlebih dahulu kondisi busi, apakah elektroda pada busi berwarna hitam pekat dan basah atau berwarna merah dan kering.
Jika kondisi busi hitam pekat dan basah, maka Kamu perlu mengganti busi agar lebih aman. Sedangkan jika warna busi merah dan kering, maka Kamu bisa membersihkannya menggunakan cairan khusus dan diamplas agar bersih.
Baca Juga: Bukan Untuk Parkir, Arti Marka Jalan Garis Kuning Zigzag yang Ada di Tepi Jalan
Setelah bersih, Kamu bisa mengecek apakah percikan api sudah normal atau belum dengan menempelkan busi ke ulir busi pada silinder head, blok mesin motor.
2. Karburator atau Injeksi Kotor
Karburator atau injeksi yang kotor wajar menjadi penyebab motor ngeden saat digas, karena komponen itu berperan sangat penting dalam menyuplai bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin.
Jadi, cara mengatasinya adalah membersihkan atau servis berkala pada karburator atau sistem injeksi dan throttle body motor.
Baca Juga: Tren Dunia Bisnis dan Karir yang Harus Diperhatikan di 2023 agar Tetap Mampu Bersaing
3. Filter Bahan Bakar Kotor
Komponen lain yang berpotensi membuat motor ngeden saat digas adalah penggunaan bahan bakar dengan kualitas yang buruk dan tidak sesuai dengan standar rekomendasi pabrik.
Jadi cara mengatasinya adalah mengganti penyaring bensin terlebih dahulu, jika tarikan motor menjadi ringan maka masalah selesai.
Namun jika setelah mengganti penyaring motor tetap ngeden saat digas, maka yang harus dilakukan adalah pengurasan pada tangki dan dilakukan pembersihan secara menyeluruh.
4. Filter Udara Kotor
Mengecek penyaring udara pada motor sebenarnya menjadi langkah utama yang harus dipastikan ketika motor ngeden saat digas.
Baca Juga: Bekerja di Bawah Tekanan? Ini 6 Cara agar Tetap Bahagia
Umumnya hal ini terjadi karena penyaring udara yang tersumbat sehingga kurangnya suplai udara yang masuk ke dalam pembakaran, sehingga pembakaran pada mesin tidak berjalan sempurna.
Lalu cara mengatasinya adalah dengan membersihkan penyaring udara dengan kompresor. Namun akan lebih baik jika Kamu langsung menggantinya dengan penyaring udara baru yang bisa Kamu temui di bengkel atau marketplace untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
Itulah empat penyebab motor ngeden saat digas dan cara mengatasinya.
Sumber: Tempo.co/Fani Ramadhani
Sedikitnya ada lima penyebab motor tidak bisa digas tinggi yang mungkin terjadi. Foto : DOK SINDOnews
- Sedikitnya ada lima penyebab
tinggi yang mungkin terjadi. Bila mengalaminya, segera perbaiki sebelum pemilik kendaraan merogoh kocek lebih dalam.
Dalam hal ini, sebagian
pasti pernah mengalami kondisi motor seperti tidak bertenaga alias ngempos. Tujuan pengendara menekan gas tinggi adalah untuk menambah kecepatan. Namun, alih-alih kecepatan motor naik, justru yang didapat adalah tarikan yang loyo. Biasanya hal ini mengindikasikan bahwa ada masalah pada motor, terutama pada bagian mesinnya.
Kondisi ini sebenarnya bisa menjadi bahaya bagi pengendara. Misalnya, ketika hendak menyalip kendaraan lain, tiba-tiba motor tidak memiliki daya yang cukup dan bisa berakhir dengan kecelakaan.
Untuk itu, setidaknya pemilik kendaraan perlu mengetahui
motor tidak bisa digas tinggi. Dilansir dari Moladin, berikut ulasannya :
Pada dasarnya, komponen filter udara digunakan untuk menyaring udara yang masuk ke ruang bakar. Tujuannya adalah agar udara yang masuk tetap bersih dan bebas dari kotoran.
Masuknya kotoran atau debu pada filter udara, terlebih dalam jumlah banyak bisa menyebabkan motor kehilangan tenaga saat digas. Alasannya cukup sederhana, ketika filter udara tertutup debu atau kotoran, udara yang masuk ke mesin menjadi tersumbat. Hasilnya adalah mesin motor tidak bekerja secara optimal dan membuat tenaganya jadi loyo.
Sistem pengapian pada motor memiliki berbagai komponen didalamnya. Pada penggunaan motor dengan intensitas tertentu, tidak menutup kemungkinan akan munculnya masalah pada sistem pengapian sewaktu-waktu.
Sistem pengapian motor yang bermasalah bisa berpengaruh pada kondisi tenaga yang dihasilkan mesin. Akibatnya, motor bisa kehilangan dayanya saat digunakan dalam kecepatan tinggi.
Karburator dan Injeksi Bermasalah
Penyebab motor ngempos saat digas bisa juga disebabkan oleh komponen penyalur bahan bakar. Dalam hal ini adalah karburator dan injeksi.
Kedua komponen ini jangan sampai tersumbat atau kotor. Jika kedua komponen ini sampai kotor, bisa jadi motor akan jadi ngempos.
Sebagai langkah untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan carburator cleaner. Ini akan membantu menghilangkan kotoran yang menempel pada lubang injektor tersebut. Setelah itu semprot dengan angin dari kompresor.
Datang Ke Bengkel Resmi
Jika setelah mencoba langkah-langkah di atas kunci motor keyless masih tidak berfungsi, maka mungkin ada masalah yang lebih serius. Sebaiknya menghubungi pabrikan motor atau seorang teknisi motor berlisensi untuk melakukan perbaikan lebih lanjut.
Bagi sobat yang mengalami masalah ini di Honda PCX 160, kami sarankan untuk menyimak artikel “Cara Menghidupkan Motor PCX Remote (Keyless)” yang membahas lebih detail cara mengatasi kendala kunci motor keyless tidak bisa diputar pada Honda PCX 160.
Kunci motor keyless yang tidak bisa diputar adalah masalah umum yang dapat diakibatkan oleh berbagai penyebab, termasuk baterai kunci yang lemah, sensor kunci rusak, gangguan elektromagnetik, kunci keyless yang rusak, masalah pada sistem immobilizer, kerusakan pada starter motor, atau gangguan pada Electronic Control Unit (ECU).
Untuk mengatasi masalah ini, langkah pertama adalah mengecek apakah remote terkunci atau tidak, lalu periksa baterai kunci keyless dan menggantinya jika diperlukan. Selanjutnya, periksa kunci secara fisik, sensor, serta sinyal kunci, dan pastikan tidak ada gangguan elektromagnetik.
Apabila masalahnya lebih serius, seperti kerusakan pada starter motor atau ECU, sebaiknya sobat datang ke bengkel resmi terdekat atau berkonsultasi dengan teknisi motor berpengalaman.
Nah demikianlah informasi motomotifo.com mengenai penyebab dan cara mengatasi kunci motor keyless yang tidak bisa diputar. Semoga informasi di atas bisa mengatasi masalah tersebut dan simak artikel lainnya sebelumnya mengenai Kelebihan Dan Kekurangan Honda ADV 160 .
Apabila masih ada pertanyaan terkait artikel di atas, silakan simak halaman FAQ berikut ini.
Kunci motor yang tidak bisa diputar dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk baterai kunci yang lemah, remote keyless terkunci, sensor kunci yang rusak, gangguan elektromagnetik, hingga masalah pada ECU motor.
Cara mengatasi kunci motor yang tidak bisa diputar tergantung pada penyebab masalahnya. Langkah pertama adalah memeriksa baterai kunci keyless dan menggantinya jika diperlukan. Selain itu, pastikan bahwa remote keyless tidak terkunci.
Cara disetiap motor mungkin berbeda-beda. Pada intinya sobat harus membuka remote kunci, kemudian ganti baterai lama dengna baterai yang baru. Pastikan memilih baterai yang sesuai agar remote bisa menyala.
Sebelum itu, sobat harus memastikan apakah baterai remote habis atau tidak. Jika indikator masih menyala maka berarti baterai masih ada. Selanjutnya sobat bisa mencoba menekan tombol kunci remote selama beberapa detik sampai warna lampu indikator berubah.
Sensor Kunci Rusak
Sensor kunci merupakan komponen penting dalam sistem keyless. Seiring waktu, sensor ini dapat mengalami kerusakan atau keausan. Ketika sensor kunci tidak berfungsi dengan baik, motor mungkin mengalami kesulitan dalam mendeteksi kunci keyless. Jika sobat mengalami masalah ini, penting untuk memeriksa dan, jika diperlukan, mengganti sensor kunci yang rusak. Sensor yang berfungsi dengan baik adalah kunci utama dalam menjalankan operasi yang lancar dari kunci motor keyless.
Knalpot yang bocor atau dipenuhi kotoran juga dapat menghambat laju motor.
Begitu pula dengan mesin motor yang mengalami panas berlebih dapat membuat performa akselerasi menurun. Penyebabnya bisa karena volume oli mesin yang sudah banyak berkurang atau karena jarang diganti. Bisa juga akibat radiator mengalami masalah, seperti tersumbat atau cairan pendingin sudah minim. Sehingga kemampuan untuk melepas panas mesin sudah berkurang.
Baca Juga : tidak hanya oli mesin oli transmisi juga harus diganti
Beberapa penyebab di atas tak jauh berbeda dengan motor manual. Sementara penyebab khusus motor matic terasa tak bertenaga berasal dari komponen Continous Variable Transmission (CVT) sebagai penerus putaran mesin ke roda belakang. Di dalam ruang CVT, terdapat beberapa komponen seperti roller, mangkuk kopling, kampas sentrifugal, V-Belt, secondary fixed sheave dan corong CVT. Walau mesin motor matic tak bermasalah, tapi jika ada salah satu komponen tersebut mengalami aus atau rusak, tentu tenaga mesin banyak tereduksi.
Semisal, ketika akselerasi motor lambat dan kecepatan berkurang, biasanya disebabkan kampas sentrifugal yang aus. Kampas sentrifugal ini merupakan komponen yang bekerja untuk menekan mangkuk kopling.
Salah satu komponen CVT yang juga bisa menjadi penyebab adalah seal poros engkol yang robek akibat getas. Seal poros engkol yang bocor, membuat oli merembes dan mengenai V-belt. Karena licin, V-belt pun menjadi slip dan ujungnya putaran mesin tidak tersalurkan secara penuh ke puli belakang.
Dengan melakukan perawatan secara rutin, tentu masalah penurunan tenaga mesin motor matic ini bisa tidak terjadi. Untuk perawatan komponen penggerak pada ruang CVT disarankan setiap 8.000 km dibersihkan. Sementara penggantian V belt dilakukan setiap 24.000 km atau 2 tahun dengan penggunaan normal. Dan gunakan Oli Deltalube Daily 757 Premium SAE 10w-30 untuk Matic
Pengendara sepeda motor kerap mengalami kondisi motor ngempos saat digas. Hal ini terjadi karena mesin sepeda motor kamu kehilangan tenaga.
Apa sebenarnya penyebab motor ngempos saat digas? Umumnya masalah utama dari motor ngempos ini disebabkan oleh pembakaran di ruang mesin yang kurang sempurna.
Alhasil saat menarik gas, bukannya tenaga mesin yang meningkat, justru malah kehilangan tenaga dan loyo. Dampaknya tentu terasa mesin tidak bertenaga.
Kendala motor ngempos tentunya tak bisa dipandang sebelah mata. Karena jika kamu biarkan dapat berbahaya, lho! Khususnya keamanan ketika berkendara di tengah jalan. Sebagai contohnya saat kamu menyalip kendaraan, lalu motor ngempos saat digas.
Tentunya akan sangat berisiko menyebabkan kecelakaan di jalan. Untuk itu, sangat penting untuk tahu penyebab motor ngempos saat digas. Supaya kendala ini bisa teratasi, baik di motor sport full fairing seperti Yamaha R15 atau naked sport layaknya Yamaha MT-15, bahkan matik.
Berikut ini Moladin akan menjabarkan secara rinci mengenai penyebab motor ngempos saat digas secara umum, beserta cara mengatasinya:
Cara Mengatasi Kunci Motor Keyless Tidak Bisa Diputar
Setelah mengetahui semua penyebab kunci motor tidak bisa diputar, selanjutnya mari kita membahas secara detail bagaimana cara mengatasinya.
Motor Matik Ngempos Saat Digas
Pengguna motor matik wajib tahu, nih! Penyebab motor ngempos saat digas, berikut dengan cara menanganinya.
Masalah motor matic digas ngempos biasanya disebabkan oleh filter udara yang bekerja tidak sempurna. Posisi filter udara di bagian bawah, sangat rentan kotor, bahkan kemasukan air. Terlebih ketika kamu melalui genangan atau banjir.
Kotoran tersebut tentunya dapat menghambat aliran udara yang masuk ke ruang bakar. Efeknya tarikan motor jadi ngempos bahkan tersendat-sendat.
Sebaiknya kamu rutin untuk melakukan pengecekan filter udara. Sekadar informasi, filter udara buat motor itu terbagi atas dua jenis. Pertama filter udara kering, filter udara jenis ini terbuat dari kertas yang banyak digunakan di motor matik terbaru saat ini. Kedua filter udara basah, biasanya filter udara jenis ini dirancang dari bahan busa dan lumrah kita temui juga di motor matik model lawas.
Menangani motor matik digas ngempos, jika motor kamu menggunakan filter udara basah. Kamu harus ganti dengan yang baru bila sudah kotor. Sementara untuk filter udara kering, bisa dibersihkan dengan disemprot menggunakan angin tekanan tinggi. Hanya saja, kalau memang sudah terlalu kotor, perlu diganti dengan yang baru.
Ada pula filter kering yang bisa dipakai seumur motor. Biasanya filter jenis ini terbuat dari bahan stainless steel. Keunggulan pakai filter jenis ini tidak perlu diganti. Kalau ada kotoran, cukup bersihkan dan cuci dengan air sabun.
Mulai saat ini, sebaiknya kamu sering mengecek kondisi filter udara motor matic kesayanganmu. Bukan cuma bikin tarikan motor tersendat, ada beberapa kerugian lagi yang disebabkan filter udara kotor. Salah satunya adalah konsumsi bahan bakar yang tambah boros.
Gimana, sekarang sudah tahukan apa saja yang menyebabkan motor ngempos saat digas? Semoga informasi ini dapat membantu kamu ketika menghadapi kendala pada sepeda motor kesayanganmu.
Simak terus Moladin.com untuk informasi otomotif menarik lainnya.
JAKARTA, KOMPAS.com - Sepeda motor tak bertenaga alias "ngempos" saat digas disebabkan banyak faktor. Tapi umumnya motor ngempos terkait kebocoran kompresi, bisa karena usia kendaraan atau hal lain seperti karena motor jarang servis.
Venus Adha, Head of Training Center Wahana, Main Dealer sepeda motor Honda wilayah Jakarta dan Tangerang mengatakan, setidaknya ada empat penyebab jika motor ngempos tak bertenaga saat digas.
"Untuk motor ngempos, ada beberapa penyebab, yaitu valve yang terlalu rapat, kualitas bahan bakar kurang bagus, piston atau ring pistonnya lemah dan filter udara yang kotor," kata Venus kepada Kompas.com, Senin (13/5/2019).
Motor ngempos bisa terjadi karena setingan klep kurang tepat, bisa terlalu rapat atau sebaliknya. Mengukur kerapatan klep juga tidak bisa sembarangan. Sebaiknya pilih bengkel yang memang punya kapasitas mengerjakan hal itu.
Faktor lain ring piston yang sudah lemas. Ring piston yang aus membuat bercampurnya udara dan bahan bakar selama kompresi. Ring piston yang aus juga membuat oli di piston masuk ke ruang bakar.
Kerap dianggap sepele tapi pemilihan bahan bakar berpengaruh pada performa kendaraan. Baiknya dalam memilih BBM disesuaikan dengan tingkat kompresi motor. Oktan yang tepat dapat membantu pembakaran mesin.
Premium oktan 88 cocok untuk kompresi 7-9 : 1, Pertalite oktan 90 untuk kompresi 9-10 : 1, Pertamax oktan 92 untuk kompresi 10-11 : 1, Shell Super oktan 92 untuk kompresi 10-11 : 1, dan Shell V-Power oktan 95 untuk kompresi 11-12 : 1.
Filter udara berfungsi menyaring udara kotor tidak masuk ke karburator atau sistem injeksi. Jika udara yang masuk bersih maka pembakaran juga lebih baik. Sebaliknya, udara kotor yang masuk ke ruang bakar membuat pembakaran tidak maksimal.
Penyebab Kunci Motor Tidak Bisa Diputar
Biasanya, penyebab utama kunci motor keyless tidak bisa diputar disebabkan oleh baterai kunci yang lemah atau remote keyless yang terkunci. Jadi, lebih baik sobat memeriksa masalah baterai dan keadaan remote keyless terlebih dahulu sebelum mencari penyebab lainnya.
Apabila sudah dicek dan ternyata masalahnya masih berlanjut, maka kemungkinan disebabkan oleh masalah lainnya yang bisa sobat simak pada artikel motomotifo.com berikut ini.